Pada 16 Februari 2023, telah dilaksanakan optimalisasi dan peningkatan peran dari Bina Keluarga Lansia dengan mewujudkan Lansia Tangguh dan Sejahtera dengan narasumber dari RSJ DR Rajiman Wedidodiningrat Lawang ibu dr.Anna Purnamasari Sugijanti,Sp.KJ dan Dari Puskesmas Mojolangu Ibu dr. Muthmainnah.
Kegiatan ini diikuti oleh 40 peserta, dan diperuntukkan bagi anggota BKL yang ada di Wilayah Kelurahan Tunjungsekar.
Selama ini masyarakat dalam lingkungan budaya dan sistem kerabatan di keluarga beranggapan bahwa lansia memiliki nilai emosional sendiri yang tidak ternilai bandingannya. Imege yang tercipta dalam budaya jawa menggambarkan bahwa lansia merupakan pepunden yang harus dihormati dan diprioritaskan. Sehingga kasih sayang anggota keluarga tercermin dari tindakan dan perilaku keluarga sehari-hari bersama lansia, bahkan lansia diperlakukan secara berlebihan di dalam keluarga, dan terkadang dibatasi gerak dan langkah lansia, seperti halnya, tidak boleh bekerja, tidak boleh berkarya, tidak boleh keluar rumah , tidak boleh mengikuti keluarga yang ada acara hajatan dan lain sebagainya. Cukup untuk tinggal dirumah dengan fasilitas yang lengkap dan baik untuk kehidupan lansia.
Tetapi, di sisi lain ditemui lansia dibebani pekerjaan-pekerjaan yang diluar bebannya, untuk mengasuh cucunya, dan lain sebagainya, sehingga lansia tetap tinggal di rumah dan tidak boleh beradaptasi dengan lingkungannya. Tindakan keluarga yang demikian ini yang memperlakukan lansia seperti itu tidak tepat, oleh karena itu sebagai wahana pembelajaran dibentuklah wadah BKL (bina keluarga lansia).
